Advokasi:
Cintai diri, Percaya kemampuan

Di tengah banyaknya standar dan penilaian tentang bagaimana perempuan seharusnya terlihat dan berperilaku, kita sering lupa satu hal penting: bahwa kita berhak mencintai diri kita sendiri dan percaya pada kemampuan yang kita miliki. Saya pernah melalui fase ketika saya merasa tidak cukup—tidak cukup cantik, tidak cukup pintar, tidak cukup berani. Tapi perjalanan hidup mengajarkan satu pelajaran besar: nilai diri tidak ditentukan oleh mata yang memandang, tetapi oleh hati yang memahami dan menerima dirinya. Self-love bukan tentang menjadi sempurna.
Self-love adalah keberanian untuk menghargai perjalanan kita, menerima kekurangan, dan merayakan kekuatan yang kita punya. Dan ketika perempuan mulai percaya pada kemampuannya, ia membuka ruang bagi keberanian, peluang, dan perubahan.
Hari ini, saya berdiri di sini membawa pesan sederhana: Perempuan layak dicintai—terutama oleh dirinya sendiri.
Perempuan mampu—ketika ia percaya pada kekuatannya.
Semoga setiap perempuan, dimanapun ia berada, berani berkata:
Saya layak. Saya cukup. Dan saya mampu.

Prestasi:
- JUARA 2 LKBB